Bandung Barat Sambut SPMB, Ini Jadwal Lengkapnya

Bandung Barat, citrapedia.id — Dunia pendidikan lagi-lagi bikin gebrakan! Setelah bertahun-tahun masyarakat akrab dengan istilah PPDB, kini pemerintah pusat resmi memperkenalkan sistem baru yang namanya SPMB (Sistem Penerimaan Murid Baru). Katanya sih, ini bukan sekadar ganti nama, tapi juga ganti mindset: lebih adil, lebih transparan, dan pastinya… no drama jalur belakang!

SPMB ini diatur dalam Permendikdasmen Nomor 3 Tahun 2025, yang langsung ngegantiin Permendikbudristek Nomor 1 Tahun 2021. Jadi ya, siap-siap aja buat move on dari sistem lama.

Di Kabupaten Bandung Barat sendiri, Dinas Pendidikan udah kasih sinyal siap 100 persen. Kepala Disdik KBB, Asep Dendih, didampingi Kabid SMP Edy Saprudin, mengungkapkan sudah nyiapin kuota 17.070 kursi buat siswa baru SMP tahun ajaran 2025/2026.

“Untuk pelaksanaan SPMB tahun ini, dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama melalui jalur domisili, dan tahap kedua melalui jalur prestasi, afirmasi, dan mutasi,” ujar Asep Dendih saat ditemui usai Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional di Plasa Mekar Sari, Ngamprah, Selasa (20/5/2025).

Dalam rangka mendukung pelaksanaan SPMB, juga dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Dinas Pendidikan dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) KBB tentang komitmen bersama dalam pelaksanaan SPMB tahun ajaran 2025/2026.

Adapun jadwal pelaksanaan SPMB KBB sebagai berikut:

  • Tahap 1 (Jalur Domisili):
    Pendaftaran: 19–25 Juni 2025
    Pengumuman: 27 Juni 2025 pukul 14.00 WIB
    Daftar Ulang: 1–3 Juli 2025
  • Tahap 2 (Jalur Prestasi, Afirmasi, Mutasi):
    Pendaftaran: 1–4 Juli 2025
    Pengumuman: 7 Juli 2025 pukul 14.00 WIB
  • Daftar Ulang: 8–10 Juli 2025

Semua proses pendaftaran hingga pengumuman dilakukan secara daring (online), guna mempermudah akses bagi calon peserta didik dan orang tua.

Tahun ajaran baru akan dimulai pada 14 Juli 2025. Sedangkan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) akan berlangsung pada 15–17 Juli 2025.

Kepala Disdik KBB juga mengimbau masyarakat untuk mengikuti prosedur resmi yang telah ditentukan, serta tidak mencoba menggunakan jalur tidak resmi dalam proses pendaftaran.

“Kalaupun ada kendala dalam proses pendaftaran, masyarakat bisa langsung menghubungi pihak sekolah atau Dinas Pendidikan,” tegas Asep.

Wakil Bupati Bandung Barat, Asep Ismail, menyampaikan harapan agar proses SPMB tahun ini berjalan lancar tanpa ada praktik-praktik yang mencederai asas keadilan.

“Saya berharap tidak ada lagi praktik di luar prosedur resmi, seperti jalur belakang. Itu harus ditiadakan,” ujarnya.

Pernyataan tersebut sejalan dengan arahan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang menekankan pentingnya pelaksanaan SPMB secara bersih dan transparan, serta bebas dari pungutan liar (pungli).

“Kami dari pemerintah daerah berkomitmen untuk bersama-sama membangun generasi muda KBB sebagai penerus bangsa,” pungkas Wakil Bupati.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page